Alasan memilih belanja online – Selama kurang lebih dua tahun ini, saya lebih menyukai aktivitas belanja secara online via marketplace. Padahal, sebelumnya saya sering “mendiamkan” aplikasi marketplace yang ada di ponsel.
Saya mengunduh dua aplikasi marketplace sebagai bahan pembanding harga dan kualitas. Itu berguna sekali untuk memutuskan saat membeli barang di toko A, B, atau C. Harga pasarannya segini lho… Kualitasnya seperti ini lho…
Namun, dua tahun belakangan ini kecenderungan saya berubah. Setelah sering berbelanja online, ternyata banyak keuntungan yang saya dapatkan ketika melakukannya. Jadi, inilah alasan berbelanja online versi saya:
Daftar Isi
Kondisi Pandemi
Nah, inilah alasan utamanya. Sebelumnya, saya lebih menyukai berbelanja bulanan di pusat perbelanjaan atau di toko yang ramai. Biasanya, saya sekeluarga pergi ke mall di Kota Malang atau toko grosir di Kepanjen (ibukota Kabupaten Malang). Berbelanja sekaligus jalan-jalan sekeluarga, begitu niat saya.
Setelah pandemi melanda Indonesia, rasanya berbelanja secara online adalah pilihan yang aman. Saya tidak harus berada di kerumunan dan berdesakan dengan banyak orang. Tentu saja, ada kekahawatiran jika saya berada berada pada kondisi itu.
Mengemat Waktu dan Tenaga
Itu pasti. Saya tidak harus keluar rumah untuk berbelanja. Aktivitas memilih-milih barang belanjaan bisa saya lakukan bahkan sambil rebahan dan bermain bersama anak. Saya bisa melakukan window shopping semau saya. Tidak perlu khawatir akan terlalu diawasi oleh pramuniaga, hehe.
Setelah benar-benar cocok, tinggal check-out dan bayar. Beres!
Berbelanja online membuat saya tidak perlu menempuh jarak yang jauh dan menemui kemacetan. Saat ini, kota Malang sudah sering mengalami kemacetan parah yang bikin gerah. Uggh…
Pastinya, saya juga tidak merasakan panas dan hujan, lha wong berbelanjanya di rumah saja. Dua kondisi cuaca itu saat ini datang silih berganti. Musim pancaroba alias peralihannya lebih lama dari biasanya, nih.
Banyak Promo yang Didapat
Selama berbelanja online di marketplace, sering kali saya mendapatkan promo. Harga barang pun menjadi lebih murah. Tentu ini melegakan kantong saya, dong. Alhamdulilah. Saya tidak perlu capek-capek menawar, ehhโฆ potongan harga sudah didapatkan. Senangnya…
Tentu, saya harus tetap selektif dalam membandingkan harga dari beberapa toko. Jangan sampai deh promonya itu “abal-abal” alias harga barang sudah dinaikkan dulu, baru didiskon. Saya pernah menemui yang seperti itu terutama saat flash sale.
Pilihan toko juga menentukan besarnya potongan harga yang saya dapat. Toko grosir online dan produsen brand itu sendiri biasanya memberi promo atau potongan harga yang cukup banyak.
Begitu juga dengan waktu berbelanja. Biasanya para marketplaceย berlomba-lomba memberikan promo dan gratis ongkir di “tanggal-tanggal cantik”. Naahh… saat yang tepat, tuh! Awas kebablasan! hehe…
Cara Pembayaran yang Mudah
Belanja online itu identik dengan cashless alias tidak perlu menyiapkan uang tunai. Praktis sekali. Saya tinggal membayar via mobile banking sejumlah harga barang. Selesai, deh.
Saya tinggal menunggu 2 hari sampai sepekan saat Pak Kurir datang dan berteriak, “Permisiiii… Pakeeet!”ย ((( Ashiappp ))) ๐
By the way, di dekat rumah saya ada gudang milik salah satu perusahaan ekspedisi terkenal. Saya lebih sering memilih layanan delivery-nya ketika berbelanja online.ย Alhasil, Pak Kurirnya sampai hapal dengan saya ๐
Kesimpulan
Berbelanja online maupun offline sebenarnya punya sisi keunggulan dan kelemahan masing-masing. Jadi kalau disuruh memilih, saya memilih dua-duanya, kok. Hehe… Apalagi sekarang pandemi (insyaallah) sudah berakhir.
Namun, aktivitas berbelanja online tetap punya “tempat tersendiri” di hari saya. Cieee… apaan dah? ๐
Tak lain karena berbelanja online telah banyak membantu saya ketika pandemi melanda kemarin. Ini akan jadi salah satu kenangan indah, gitu. Karena ke depannya, aktivitas belanja online saya mungkin tidak sebanyak ketika kondisi pandemi, sih.
Bagaimana dengan Anda? Apa alasan memilih belanja online versi teman-teman, nih?
Salam,