Home
About Me
Disclosure
Achievement

Facebook

Twitter

Instagram

Blogging
Keluarga
Buku
Film & Drama
Lomba
Advetorial
Islamic Matters
Fiksi

Buku

Home Category: Buku

No results found.

Tatiek Purwanti

Assalamualaikum!
Halo! Saya adalah seorang ibunda dengan dua buah hati yang jatuh cinta pada kata-kata, sunyi, dan aroma kopi. Blog ini menjadi sarana berbagi pengalaman keseharian berikut lintasan-lintasan pikiran yang ingin saya bagikan. Selamat menikmati!

Email Kerja Sama:

tatiekpurwanti19@gmail.com

Trending Posts

7 Jenis Baju Tunik yang Selalu Dilirik
[Review] Jalani, Nikmati, Syukuri: Karena Hidup Ini Indah dan Hanya Sekali
9 Pelajaran Kehidupan dan Kutipan Favorit dari K-Drama Hit, It’s Okay to Not Be Okay
Tips Membayar Kartu Kredit Tepat Waktu
[Review] Tips Mengoptimalkan Kemampuan Belajar Anak Jilid 1

Recent Posts

[Review] Tips Mengoptimalkan Kemampuan Belajar Anak Jilid 1
9 Pelajaran Kehidupan dan Kutipan Favorit dari K-Drama Hit, It’s Okay to Not Be Okay
Menjaga dan Memuja Papua Lewat Daring pada ‘Wonderful Papua Online Blogger Gathering’
Perhatikan! Perbandingan Harga Asuransi Mobil Murah di Indonesia
Tips Membayar Kartu Kredit Tepat Waktu

Recent Comments

Archives

Archives

Categories

Drama Korea (4)
Hikmah Perjalanan (26)
Islamic Matters (42)
Keluarga (36)
Kisah Inspiratif (4)
Lomba (3)
Lomba dan Event (21)
Masjid Jogokariyan (1)
nastar (1)
ODOP Estrilook Community (56)
Park Ji Eun (1)
Penemu Robot (1)
qonitatku (2)
Ramadan (9)
Review & Advetorial (15)
Romance Comedy (1)
Sabar dalam Perjalanan (1)
Son Ye Jin (1)
Tentang Buku (32)
Uncategorized (15)

Follow on Instagram

tatiekpurwanti

Rezeki Tak Terbeli "Aku ingin mendampingi orang t

Rezeki Tak Terbeli

"Aku ingin mendampingi orang tua di masa tuanya," kata seorang teman yang berencana pulang kampung.

Dia sudah cukup lama meninggalkan kampung halamannya dan merantau ke tanah seberang. Karenanya, dia hanya bisa berjumpa orang tua dan sanak saudara sesekali saat jadwal mudik tiba.

Saya amati, pengalaman hidup dan kecukupan materi sudah didapatkannya. Maka saya maklum ketika akhirnya dia berusaha menggapai rezeki lain yang kadang kurang dianggap sebagai rezeki juga: kesempatan berbakti kepada orang tua.

Ya, sebagai mantan perantau, saya mengamini pendapatnya. Sepuluh tahun yang lalu, saya pun memutuskan hal yang sama; meninggalkan Batam untuk selamanya dan menetap di tanah kelahiran, Malang.

Alangkah indahnya jika bisa hidup berdekatan dengan orang tua. Apalagi ibunda saya sudah ditinggalkan oleh Bapak untuk selamanya. Saya bisa mendengarkan isi hatinya, mendampingi aktivitasnya, dan membuatnya tetap merasa damai di usia senjanya.

Saat duduk merenung seperti ini, rasa syukur itu kembali timbul. Rezeki tak terbeli itu sudah saya nikmati. Alhamdulillah.

Memang, pengabdian ini belum usai dan itu tak akan pernah bisa 'membayar' apa yang sudah diberikan orang tua pada saya. Menjadi anak yang berbakti adalah predikat yang sedang terus saya kejar dan ia adalah di antara sebaik-baik gelar.

"Sesungguhnya aku tidak mengetahui amalan yang dapat mendekatkan kepada Allah Azza Wajalla selain dari berbakti kepada ibu." (Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhu)

Semoga Allah juga melimpahkan kasih sayangnya pada ibu mertua saya yang hebat di Solo sana yang sedang dijaga oleh adik ipar tercinta. Aamiin yaa Rabb.

#JumatBerkah
#IbnuAbbas
#RenunganJumat
#BirrulWalidain
#BerbaktiPadaOrangTua
#UntukIbunda

Selamat Hari Kesehatan Mental Sedunia 2020 🙂 Ap

Selamat Hari Kesehatan Mental Sedunia 2020 🙂
Apa kabar kesehatan mentalmu hari ini?

Yuk, simak cuplikan sesi konseling dari seorang dokter psikiater berikut ini. Geser, ya!
.
.
.
#KesehatanMental
#HariKesehatanMentalSedunia
#HariKesehatanMentalSedunia2020
#WorldMentalHealthDay2020
#KutipanDrakor
#QoutesDrakor
#LonelyEnoughToLove

Menjelajah sederhana denganmu, tetaplah berkelilin

Menjelajah sederhana denganmu, tetaplah berkeliling semesta bagiku.
Aku menemanimu, kamu mengajariku.
Anakku, guru kecilku.
.
.
.
#CatatanUmmi
#IbuDanBalita
#GuruKecilku
#AktivitasAnak
#BloggerPerempuan
#LifestyleBlogger

Pilar Kita Setiap diri kita punya pilar-pilar yan

Pilar Kita

Setiap diri kita punya pilar-pilar yang harus dijaga. Ya, karena pada dasarnya kita semua adalah para pemimpin yang bertanggung jawab atas diri kita sendiri. Jika ingin diri kita tangguh dan mulia, menjaga tegaknya pilar kita adalah niscaya.

Lalu, dalam kehidupan kita yang menghajatkan orang lain membuat kita punya pemimpin-pemimpin lain pula. Kita punya orang tua, suami, bos di tempat kerja, ketua organisasi, Pak RT, Pak RW, Pak Lurah, dan terus meluas sampai ke atas. Bisa jadi kita sendiri yang bertambah tugas dengan berada di posisi mereka.

Kita resah dan galau dengan diri sendiri? Cek lagi. Jangan-jangan pilar-pilar kita sedang goyah. Kekokohan kalbu memang berbanding lurus dengan tegaknya pilar-pilar itu.

Pun keresahan komunal yang ingar-bingar mungkin karena mereka yang memimpin tak menjaga pilar-pilarnya dengan benar. Hadapi. Ingatkan. Luruskan. Tanpa arogan, selaras aturan.

#CeritaKita
#IndonesiaHariIni
#PilarKepemimpinan
#ImamSyafii
#KutipanHariIni
#PenulisPerempuan

Waktumu, Nak! "Tiga cara menggunakan waktumu seba

Waktumu, Nak!

"Tiga cara menggunakan waktumu sebaik mungkin: hidup di masa kini, belajar dari masa lalu, dan merencanakan masa depan."

Meminjam kutipan dari K-Drama On-Going #RecordOfYouth, begitulah sebagian pesan yang saya sampaikan pada anak gadis saya kemarin. Ya, hikmah bisa diambil dari mana saja termasuk dari drama Korea yang oleh sebagian teman saya masih dipandang sebelah mata. 😪

So, kemarin adalah waktu yang berharga buat saya sekeluarga karena berkesempatan untuk bertemu anak gadis saya di pondoknya. Alhamdulillah, akhirnya kami bisa bertatap muka lagi. Tentunya kami yang mengunjunginya tetap menjalankan protokol kesehatan sesuai aturan.

Saya katakan pada anak saya bahwa saat ini adalah waktu yang berharga; saat-saat dia menjalani mimpinya untuk mondok di tempat yang tepat. Dulu dia belum banyak tahu, sekarang jadi lebih tahu. Tiga tahun di pondok itu tidak lama. Masa depan yang lebih menantang sudah menantinya.

Nah, emoji yang saya pegang ini sekarang berada di tangannya. Sebenarnya itu 'hanya' mainan milik adiknya. Sederhana, tapi bagi anak gadis saya ibarat sebuah pesan: tetap semangat dan jangan lupa bergembira!
.
.
#SeninYakin
#CeritaKita
#CeritaPondok
#MasaRemaja
#KunjunganPondok
#PenjagaAlquran
#EmojiDay

Karena selalu ada kesempatan kedua, ketiga, dan se

Karena selalu ada kesempatan kedua, ketiga, dan seterusnya.
Sepanjang napasmu masih ada.
.
.
.
.
#KutipanHariIni
#QuotesOfTheDay
#KutipanTentangSalah
#TentangLelah
#TentangKita
#SelamatBerjuang
#PenulisPerempuan

Load More... Follow on Instagram

Member of

Home
About Me
Disclosure
Achievement

Facebook

Instagram

Twitter

Email

Copyright © 2020 qonitatku.com. All rights reserved.
Design by BloggerKece.com

Menu